Rasa Manis itu
READING AGE 18+
Tina tidak menyangka, di usianya yang sudah tidak muda lagi, tiga puluh delapan tahun, dia bertemu dengan seseorang yang membuatnya terlena. Padahal, dia sudah memiliki dua orang anak, bahkan yang sulung, Ria, sudah keluar dari sebuah SMK dan sekarang sedang bekerja. Niat awalnya hanya ingin mencari teman dekat di dunia maya. Dia merasa kesepian. Suaminya sangat sibuk. Dari pagi bekerja pulang jam 7 malam, asyik dengan ponselnya dan memiliki dunia sendiri. Jikalau libur, pekerjaannya hanyalah tiduran dan bermain ponsel. Membuat Tina semakin kesal. Apalagi mereka tidur terpisah. Suaminya tidur dengan Rio, anak bungsunya. Dan dia, tidur dengan Ria. Bertahun-tahun menjalani rumah tangga, Tina merasa kesepian. Suaminya saat awal-awal menikah, masih bersikap manis. Setelah anak kedua lahir, masih manis. Tetapi, tiga tahun terakhir, suaminya berubah. Dia semakin cuek dan jarang memberikan perhatian. Itulah sebabnya Tina memilih berselancar di dunia maya. Dia mencari banyak teman di aplikasi berlogo biru.Ternyata, upayanya berhasil. Dia berteman dengan banyak lelaki.
Unfold
Ria dan Tina sama-sama terdiam. Ria terlihat kaget melihat dua lelaki yang sama-sama memanggil ibunya. Siapa mereka? Ibunya selama ini tidak terlihat dekat dengan lelaki mana pun. Seakan takut tersakiti lagi. Jadi, Ria juga terlihat shock. Dan Tina, jangan ditanya. Dia masih memucat. Bagaimana bisa kedua orang ini ada di hadapannya? Yang satu di……
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Waiting for the first comment……