Ranjang Terakhir Sang Cassanova
Blurb :
Sering bergonta-ganti partner ranjang, membuat Axel dicap sebagai sang Casanova. Atas dasar itu ayahnya yang bernama Lutfi Andreas Wiguna memaksanya untuk segera menikah, sebab Lutfi tidak ingin menanggung malu atas kebiasaan putranya. Keinginan itu tentu saja ditolak oleh Axel, karena pemuda berwajah oriental itu tidak ingin menikah muda. Tolakan Axel membuat Lutfi terpaksa mengancam putranya dengan dalil akan dihapus dari ahli waris.
Sejak mendapatkan ancaman dari ayahnya, Axel semakin tempramental. Marah tak kenal tempat dan suka menyendiri. Ditambah dengan kemunculan seorang wanita peramal yang mengatakan kalau dia akan menikah dengan wanita terakhir yang ditidurinya. Membuat Axel marah, sebab dia tak’kan mau menikah dengan wanita p*****r. Belum lagi vonis dokter yang mengatakan bahwa dia penderita Oligospermia. Semua itu benar-benar membuat Axel Frustasi.
Hingga suatu malam, Axel tak sengaja bertemu dengan Aileen, gadis cantik yang hampir saja dia tabrak di sebuah jalanan sunyi. Aileen berhasil membuat Axel merasakan yang namanya jatuh cinta, meski sebelumnya mereka sempat saling menyalahkan. Bahkan, Axel langsung menghentikan kebiasaannya meniduri wanita-wanita malam. Dan cintanya lambat laun mulai diterima oleh Aileen. Mereka pun menjalin hubungan asmara dan memiliki tujuan yang sama yaitu, menikah.
Namun, hubungan itu tidak berjalan mulus. Lusian, ibu tiri Axel dengan segala upayanya sebisa mungkin mempengaruhi Lutfi agar tidak merestui hubungan Axel dan Aileen.
Mampukah Axel dan Aileen menempuh semua rintangan yang datang menghadang?
Unfold
Bab 94
Tiga minggu berlalu ....
Hari itu pun tiba. Hari dimana pernikahan Axel akan dilangsungkan. Pernikahan yang sebenarnya tidak diinginkan oleh Axel sendiri. Sebab, yang akan ia nikahi bukan gadis pujaannya, melainkan seorang wanita penghibur yang sudah banyak dicicipi oleh pria-p****************g.
Ren……
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Waiting for the first comment……