After Breakup!
Share:

After Breakup!

READING AGE 18+

segalakenangan Romance

0 read


⚠️Some content contains 21+
*klik love dan daftar penggemar untuk mendukung serta menambahkan cerita ini ke reading list kamu*

Jangan pernah menjalin hubungan dengan pria yang belum selesai dengan masalalunya.

Awalnya Norika Adini tidak percaya dengan kalimat diatas. Ia pernah jatuh cinta dengan Gyan Revano yang merupakan atasannya di kantor. Namun cintanya harus ia kubur dalam-dalam karena Gyan mencintai wanita lain di kantor yang bernama Railyn. Hubungan Gyan dan Railyn bertahan langgeng sampai dua tahun, Gyan mengira bahwa cintanya akan abadi dan ia akan menikah dengan Railyn.

Sampai kemudian Gyan dan Railyn harus menjalani long distance relationship. Gyan tidak percaya pada ldr dan mereka putus karena Railyn juga sering menghabiskan waktu dengan pria lain di Belanda. Sampai kemudian Gyan patah hati hingga dunianya terasa hancur, hari-harinya buruk dan ia membuat dirinya sakit sendiri.

Di saat-saat kesedihan Gyan, Norika adalah wanita yang sering dicari oleh Gyan. Untuk menemani Gyan, untuk menghibur Gyan, sampai mereka berdua menjalani hubungan friend with benefit. Jelas Norika tidak bisa menolak Gyan karena ia sangat mencintai Gyan dan menunggu Gyan selama dua tahun ini setelah putus dengan Railyn.

Hubungan yang Gyan dan Norika jalani mengarah ke jenjang yang serius, hingga Gyan melamar Norika. Norika dibuat bimbang karenanya.

Ia takut hanya dijadikan pelampiasan.

Ia takut Gyan belum selesai dengan masa lalunya.

Dan jika nanti Railyn kembali, apakah pernikahan mereka akan baik-baik saja?

Unfold

Tags: sexsecond chancefriends to loversgoodgirlCEOsweetbxgoffice/work placecheatingpassionate
Latest Updated
Salah Paham


Untuk kali pertamanya dalam pernikahan Gyan dan Norika, mereka tidur dalam kondisi pisah ranjang. Norika tidur di kamar utama, sedangkan Gyan tidur di kamar yang lainnya. Norika bisa tidur setelah menangis lama di dalam selimut hingga kelelahan dan membuatnya terlelap begitu saja walaupun dalam keadaan kepala yang pening karena me……

Comment

    Navigate with selected cookies

    Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.

    If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.