Storm Rider, Next Generation
WARNING! 21+
Series three!
Popy Aira Basri gadis berusia 22 tahun itu jatuh cinta pada pandangan pertama kepada seorang pemuda yang sangat tidak menyukainya. Usaha demi usaha telah dia lakukan, terus mencoba menarik perhatian dari sang pujaan hati. Tak pernah putus asa dan pantang menyerah dalam mengejar cintanya.
Slash
"Ben, ini buat Ben, Poko bikin sendiri loh, khusus buat Ben!"
Sret
Bruk
"Eh! Eh! Kenapa dibuang di tempat sampah!?" Gadis lima belas tahun itu cemberut ke arah pemuda yang berusia dua puluh dua tahun.
Slash
"Ben, Poko mau bilang kalau...kalau Poko suka sama Ben...."
Slash
"Ambil barang-barang sialanmu ini dan pergi dari sini, kau menjijikan." Ujar seorang pria tampan berparas bule.
"Tapi...tapi itu buat Ben--hik!"
"Popi Aira Basri!!" teriak lelaki berusia dua puluh sembilan tahun itu ke arah seorang gadis dua puluh dua tahun berambut merah bata.
Slash
"Momok hanya punya satu anak perempuan! Momok hanya punya satu anak perempuan! Aaaaaaa! Poko! Poko! Ran! Ran! Poko!" Moti, perempuan empat puluh delapan tahun itu menjerit histeris ke arah sang suami.
Slash
"Anak lelakimu membawa lari anak gadisku!"
Unfold
Cup
"Uh?" Popy memandang ke arah atasnya.
Ben sedang menindih tubuhnya.
"Ayo...aku menginginkanmu malam ini," ujar Ben serak.
"Heh? Ben ini bukannya setiap malam kalimat ini keluar terus," ujar Popy.
"Hahah," Ben tertawa geli, dia menopang berat badannya dengan lengannya.
"Ya, setiap malam aku menginginkan i……
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Waiting for the first comment……