SELECTION
READING AGE 16+
Clarisa itu cantik, kaya, dan banyak penggemarnya. Namun tetap saja tidak ada yang diciptakan sempurna di dunia ini, selalu saja ada kurangnya. Hidupnya terlalu monoton hingga Langit—pemuda yang ia elu-elukan terus menolak kehadirannya tanpa suatu alasan yang jelas.
Sehingga dalam waktu dekat, kemudian satu-satu permasalahan hidup semakin memporak-porandakan pertahanannya yang telah lama hancur. Dirinya yang lagi-lagi dipaksa untuk mengiklaskan dikarenakan perpisahan dengan lancangnya merenggut akal sehatnya yang tersisa.
Athala Cleo Putra, pemuda berengsek yang pada akhirnya malah mengulurkan tangan untuk membantunya berdiri. Lantas perpisahan macam apa yang Clarisa alami ini? Mari buka lembar pertama untuk mengetahui bagaimana akhir cerita mereka bertiga.
Unfold
Clarisa tak tau sudah seberapa banyak ia menangis akhir-akhir ini. Namun kini tangisannya ia rasa jauh lebih baik dari sebelumnya, Clarisa bahagia. Sangat. Sampai tak tahu harus berucap apalagi selain syukur yang berlimpah pada Tuhan Sang Pencipta semesta. Terimakasih, terimakasih dan terimakasih.
Waktu cepat sekali berlalu, sudah ……
Waiting for the first comment……