The Journey of Little Amir
Share:

The Journey of Little Amir

READING AGE 12+

Jimmywall others

0 read

"Leo, cari cucuku Amir sekarang!"

Beberapa menit kemudian para pelayan dan bodyguard Nabhan kalang kabut. Kucar - kacir dan kalap.

Tuan kecil Amir Aji Basri hilang!

°°°

"Rumah sakit! Cepat bawa istriku ke rumah sakit!"

"Tuan besar, tuan kecil Basri menaiki mobil Tuan Aqlam."

"Lalu dimana mobil itu?"

"Sudah balik dari bandara ke sini tiga jam yang lalu."

"Cari cucuku di mobil itu!"

"Tuan kecil Basri tak ada, Tjan Besar."

"Ya Allah!"

….

"Saya benar - benar tidak melihat tuan kecil Amir dibawa oleh tuan Aqlam."

Ya salam!

°°°

"Gelap," ujar Amir.

Ya, gelap.

Hari telah malam.

"Ini … dimana?"

Hutan.

Dia berada di hutan.
….

"Mana kak Adam?"

"Tidak ada kakak Ami,"

"Tidak ada Nenek Poko …."

"Tidak ada kakek Ben …."

"Eyang Lan juga tidak ada …."

"Amil sendiri …."

Perjalanan Amir ke hutan pedalaman Papua dimulai.

°°°

Unfold

Tags: adventureotherspowerfulbraveconfidentinspirationalno-couplehumorouslucky dogwitty
Latest Updated
Exterachapter 10

Beberapa tahun kemudian.

Amir sedang serius duduk di meja belajarnya sambil menghitung.

Bukan menghitung perkalian atau pengurangan dari tugas sekolahnya, tapi menghitung untung rugi dari perusahaan yang dibangun tiga tahun lalu.

Tahun ini umurnya sudah memasuki sepuluh tahun, dia sangat giat belajar bisnis……

Comment

    Navigate with selected cookies

    Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.

    If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.