Cinta Di Antara Luka
Share:

Cinta Di Antara Luka

READING AGE 18+

Kichi.Ang Romance

0 read

Kaluna (Luna) Wiratama yang kembali ke Indonesia untuk menghadiri pernikahan saudara perempuannya, malah dipaksa untuk menggantikan saudara perempuannya yang melarikan diri dari pernikahan dengan Cakra Adhiatma.
Demi biaya pengobatan ibunya yang menderita sakit keras, Luna menyetujui permintaan keluarganya untuk menikah dengan Cakra dan menyelamatkan nama baik keluarga Wiratama sekaligus Adhiatma karena pernikahan yang tidak mungkin untuk dibatalkan lagi.
Di sisi lain, Cakra salah paham dan mengira Luna bersedia menikah dengannya demi melindungi perbuatan Fenny, saudara perempuan Luna yang tidak hanya sudah mengkhianatinya dengan pria lain dan juga keluarga Wiratama yang terlanjur menerima banyak hal dari Cakra.
Karena hal ini Cakra memperlakukan Luna dengan buruk, bahkan menuduh Luna mengandung anak mantan kekasih Luna meski dia tahu dengan jelas kalau dirinyalah ayah dari anak dalam kandungan Luna.
Hanya ketika masalah di antara keduanya hampir selesai, Fenny malah muncul dengan seorang bayi, lengkap dengan hasil tes DNA kalau putranya adalah anak Cakra.
Saat Fenny meminta kekasih sekaligus ayah dari anaknya dikembalikan kepadanya, apa yang akan dilakukan oleh Luna?
Haruskah dia melepaskan Cakra yang juga adalah calon ayah dari anak dalam kandungannya? Ataukah dia akan terus mempertahankan Cakra demi cinta mereka yang baru saja akan bersemi?
Lalu siapa yang akan dipilih Cakra? Cinta lamanya yang datang dengan bayi yang diakui sebagai anaknya atau cinta barunya yang juga sedang mengandung calon anaknya?
Sebuah pernikahan yang ditentukan, membutuhkan penentuan juga untuk memiliki akhir bahagianya sendiri.

Unfold

Tags: love-trianglefamilyHEkickass heroinedramasubstitute
Latest Updated
Ekstra Part 3. Maafkan Mama

#

Cakra yang baru pulang langsung menggendong Citra.

“Anak Papa sudah wangi,” ucap Cakra sambil mencium Citra berkali-kali hingga anak itu kegelian.

Di sisi lain, Luna yang sedang menggendong Chandra, putra bungsunya kini ikut melangkah mendekati Cakra.

“Selamat datang,” ucap Luna.

Cakra memberikan kecupan di dah……

Comment

    Navigate with selected cookies

    Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.

    If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.