kesetiaan

Faisal G Romance

Jadi gini:
Pada suatu saat disekolah yang bernama sekolah Jaya Abadi terdapat seorang murid yang sangat pintar. Dia adalah Faisal, dia suka sekali belajar dan baca buku namun sayang karena dia uka baca buku dan belajar dia menjadi seseorang yang kesepian tanpa teman yang menemani tanpa ada teman yang bersedia menjadi temanya. Teman temannya hanya membutuhkannya di saat butuh belajar saja. Tidak ada yang bisa menghiburnya. Kegiatan yang sehari hari selalu sama baca buku belajar itu saja tiap harinya. Pada suatu saat Faisal merenung "Ah, ini kah hidupku terasa sangat hampa seperti sebatang pohon yang belum ditebang di hutan yang sudah gundul. Kenapa tidak ada yang mau berteman denganku. Apa salah aku hingga tidak ada yang mau menghiburku. Teman- temanku bahkan menganggapku aneh hanya karena aku suka belajar dan baca buku.  Padahal aku suka sekali dengan hal itu. Aku yakin pasti nanti akan muncul seseorang teman yang akan menjadi teman baiku, aku ingin sekali punya teman yang bisa membuatku merasa senang" Itulah yang Faisal renungkan sehari hari. Sambil mengangkat kedua tangan menengadah kemudian berdoa " Ya Allah yang maha pengasih yang maha Penyayang yang maha memberi berikanlah aku seseorang yang memberikan aku kebahagiaan yang membuatku merasa semangat tidak kesepian lagi aku mohon pada-Mu ya Allah" Faisal selalu berdoa seperti itu pada saat sholat dhuha setiap hari.

Hingga doa Faisal akhirnya terkabulkan. Pada suatu hari saat Faisal sedang mencari buku dia tidak sengaja di senggol seorang perempuan yang sedang membawa buku banyak. Perempuan terjatuh dan buku bukunya jatuh berantakan. "Maaf aku gk liat jalan tadi. " Ucap wanita itu kepada Faisal. "Eh, gak apa apa aku yang salah karena aku tidak melihatmu " Ucap Faisal sembari tersenyum. Lalu Faisal membantu merapihkan buku-buku itu dan membawanya. "Sebagai permintaan Maaf aku akan membawakan bukumu. Oh iya kamu ingin membaca dimana? ".Tanya Faisal.
"Aku ingin membaca di situ. " Ucap wanita itu sambil menunjuk ke arah samping jendela. "Haha, aku juga suka duduk disitu kita punya selera tempat duduk yang sama" Ucap Faisal sambil membawa buku itu.

"Untuk apa kau membawa buku sebanyak itu? " Tanya Faisal. "Sebenarnya aku tidak sekolah sampai sebulan karena sakit, jadinya aku ketinggalan pelajaran. Aku perlu bantuan tapi yang lain tidak mau membantuku. Aku selalu putus asa ketika melihat yang lain mengerjakan tugas dengan mudah. " Ucap perempuan itu. "Oh iya. ngomong-ngomong namaku Faisal. Siapa namamu? " Tanya Faisal. "Hah serius kamu Faisal. anak yang paling genius di angkatan kita. Aku tidak percaya itu. Kalau begitu bisakah kamu membantuku Faisal " Ucap Wanita itu sambil tersenyum.
"Oh iya aku Mahiru aku murid kelas sebelahmu. ". " Tentu saja aku bisa. Aku akan mengajarimu kapanpun kamu mau hehe" Ucap Faisal sambil tersenyum lebar sampai memperlihatkan giginya yang putih. Mereka belajar sampai tidak sadar bahwa mereka berada disana 5 jam. Mereka melihat jam yang menunjukkan pukul setengah enam sore. Mereka merapihkan buku dan mengambil tas."oh iya mahiru, ngomong ngomong rumah kamu kearah mana? "Tanya Faisal. "Rumahku kearah timur dari sini". Ucap Mahiru. " Kita searah dong haha" Ucap Faisal sambil tersenyum. Faisal merasa dirinya akhirnya dibutuhkan orang lain dia menjadi semangat. Hari - hari mereka lalui dengan belajar dan mengerjakan tugas tentu saja Mahiru masih tetap semangat untuk mengejar ketertinggalanya dalam pelajaran. Jika ada yang tidak mengerti Faisal akan dengan senang hati membantunya. Hingga akhirnya waktu ujian kenaikan kelas tiba Faisal dan Mahiru ditempatkan dikelas yang sama. Sebelum ujian dimulai Faisal menyemangati Mahiru" Jangan ragu Mahiru aku yakin meski kamu absen sebulan kamu tetap akan bisa lulus " Ucap Faisal sambil mengacungkan jempolnya. "Terimakasih Faisal aku juga yakin kamu pasti lulus"ucap Mahiru. Sampai pada hari kelulusan semua murid di suruh berkumpul di aula utama karena kepala sekolah akan menyampaikan penilaianya. Saat menyampaikan penilaian selesai tibalah pengumuman ranking disaat itu  Mahiru hatinya berdebar debar karena takut tidak lulus Mahiru teringat kata kata Faisal sebelum ujian dimulai. Mahiru meyakinkan dirinya bahwa dia juga bisa lulus meskipun absen sebulan. "Pengumuman ranking pertama diraih oleh ananda Faisal!! " Lalu semua murid bertepuk tangan dan Mahiru juga ikut sambil tersenyum bahagia. "Lalu yang meraih ranking kedua adalah Mahiru!! " Lalu sontak semua murid bertepuk tangan karena tidak percaya kalau Mahiru akan lulus meskipun absen sebulan. "Lalu ranking ketiga diraih oleh Fulan!! Selamat kepada mereka bertiga karena telah mendapatkan rangking tiga besar! " Ucap kepala sekolah sambil memberikan sertifikat ranking. Setelah pengumuman selesai mereka diperbolehkan untuk pulang. Seperti biasa Faisal dan Mahiru pulang bersama dengan rasa syukur sambil tertawa bersama. Ditengah perjalanan Mahiru tiba-tiba berhenti. "Ada apa Mahiru? " Tanya Faisal. Tiba tiba Mahiru memeluk Faisal dan sambil menang

Unfold