Sentuhan Wanita Malam
Share:

Sentuhan Wanita Malam

READING AGE 18+

Cahaya Romance

0 read

"Kamu ingin bercerai kan sama aku? Kamu sudah membubuhkan tanda tangan kamu, dan akibat dari apa yang kamu lakukan itu berhasil membuat mama sama papa kecewa sama aku. Sekarang kamu puas! "Ujar Arga dengan lantangnya, sambil menjepit kedua pipi Kiara dengan kuat, hingga membuat Kiara merasa sedikit kesakitan, namun Kiara masih mampu untuk bertahan dan tidak mengeluarkan suaranya saat merasa kesakitan.
Kiara yang mendengar ucapan Arga sedikit terkejut, karena sebenarnya tidak ada niatan di hati Kiara untuk menyakiti siapapun, termasuk kedua orang tua Arga.
Karena Kiara memang bukan tipe orang yang lemah dan mudah ditindas, akhirnya Kiara langsung menepis tangan Arga yang sedang menjepit kedua bibirnya dengan kasar, hingga Arga terjatuh dan hampir saja wajahnya mengenai wajah Kiara.
"Dengar baik-baik Pak Arga yang terhormat. Aku tidak ada niatan sama sekali untuk menyakiti siapapun, termasuk kedua orang tuamu. Aku memang ingin berpisah dengan Anda, tapi ketahuilah, sejujurnya ini bukan keinginanku, hanya saja Aku ingin memenuhi keinginan anda. Bukankah perpisahan ini anda yang menginginkan, bahkan sampai Anda rela membayar beberapa kali lipat agar saya Meminta cerai di depan kedua orang tuamu. Jadi saya menuruti apa yang anda inginkan. Kalau memang terjadi sesuatu dengan kedua orang tua anda, apakah itu masih menjadi kesalahan saya, aku rasa itu bukan urusan saya, ataupun bukan kesalahan saya, karena sebenarnya, apa yang terjadi kepada kedua orang tua anda, itu karena kesalahan anda sendiri." Ujar Kiara panjang lebar, membuat Arga langsung menekan leher Kiara dengan kuat, hingga Kiara benar-benar merasa sangat kesakitan.
"Aku sudah mengatakan sebelumnya sama kamu, Kalau kita memang berpisah, tapi aku tidak mengurusnya saat ini juga. Apa kamu masih tidak paham itu! "Arga membentak Kiara hingga membuat garam langsung memejamkan matanya.
Arga melepaskan tangannya dari leher Kiara, namun Arga tidak memberi jeda, Arga langsung melumat bibir Kiara dan beralih menyesap leher Kiara dengan kuat hingga meninggalkan banyak bekas kecupan Arga di sana.
"Lepas!" Kiara berontak. Kiara berusaha untuk melepaskan diri dari Arga, membuat Arga langsung memperlihatkan senyum sinisnya.
"Kenapa kamu jadi penakut seperti ini? Bukankah sejak kemarin kamu begitu sangat menantangku. "Ujar Arga sambil menyentuh dagu Kiara.
cerita lengkapnya langsung ke bab satu, apakah Kiara mampu melawan Arga , atau justru malah jadi teman ranjang Arga?

Unfold

Tags: HEbadboykickass heroinedramascaryloseroffice/work placerejectedkingdom buildingfriends with benefits
Latest Updated
Kebahgiaan (End)

" Sebenarnya tubuh Nyonya Kiara begitu sangat lemah dan cukup butuh diperhatikan lagi. Tapi Anda tidak perlu khawatir, karena sebenarnya Nyonya Kiara lemah itu karena nyonya kiara sedang hamil. Ada dua kabar, kabar baik dan kabar buruk. " Ujar dokter tersebut, membuat Arga dan kedua orang tuanya saling pandang. Ingin bahagia mendengar kab……

Comment

    Navigate with selected cookies

    Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.

    If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.