BILA SAATNYA TIBA
READING AGE 16+
Keangkuhan dan sifat keras kepala Clarinta Ramaniya atau Kay akhirnya mampu diruntuhkan oleh Janitra Bramantyo alias Bram yang dipercaya Kay sebagai laki-laki yang telah menghancurkan harga diri yang diagung-agungkannya selama ini. Dengan dalih mau bertanggungjawab dan untuk menutup a*b ini, Bram menawarkan sebuah perdamaian dengan cara menikahinya.
Kay berada pada sebuah dilemma besar, hatinya bimbang dalam menentukan pilihan, karena jauh di sebrang sana, Kay telah berjanji untuk selalu saling setia dengan Alvaro Naruna atau Alva, pacarnya yang sedang menuntut ilmu di luar negeri, sedangkan di sini, keadaan semakin memburuk dengan meninggalnya sang ayah karena serangkan stroke. Kay pun merasa bersalah dan menganggap dirinya sebagai penyebab kematian ayahnya.
Dengan berat hati, akhirnya Kay mau menerima lamaran Bram, demi membahagiakan sang ibu dan demi jabang bayi yang sebenarnya hanya rekayasa dan manipulasi Bram belaka. Bram merasa menang, tapi akankah semua kebohongan Bram terbongkar? Dan apakah Clarinta kembali kepelukkan Alva, pacarnya?
Cover : Gambar oleh **** Cdd20 dari Pixabay
Edit By : Canva
Design by : Sally Diandra
Unfold
Lima tahun kemudian ...
“Bagaimana kandunganku, Dokter Yunita?” Pagi itu, sebelum ke rumah sakit, Dokter Yunita mengunjungi rumah keluarga Bachtiar untuk memeriksa kondisi kandungan Clarinta. Saat ini Clarinta sedang hamil anak ke empat.
“Baik, sehat, anakmu juga sehat, Kay,” sahut Dokter Yunita sambil membereskan alat-……
Waiting for the first comment……