Aku bukan Pelakor
READING AGE 18+
Perkenalkan namaku Maharani. Usiaku 23 tahun. Aku bekerja sebagai sekretaris di salah satu perusahaan perkebunan kelapa sawit terkemuka. Aku memiliki calon suami, Muhamad Ryan. Ryan begitu mencintaiku dan kami akan segera menikah. Aku merasa kehidupanku begitu sempurna hingga terjadilah hari itu.... Aku jatuh ke titik terendah dalam hidup. Kehormatan yang kujaga selama 23 tahun terenggut tapi aku malah dituduh sebagai pelakor. Sejak saat itu, aku memasuki masa-masa kelam dalam hidupku. Bagaimana aku harus melewatinya? Mampukah aku menemukan kebahagiaan???
Unfold
Empat puluh hari telah berlalu, Maharani membenahi barang-barang Pandu. Hatinya telah mengikhlaskan kepergiannya. Foto-foto Pandu masih terpajang di kamarnya. Maharani menatap foto Pandu lalu meletakkannya di sebuah kotak. Matanya berkaca-kaca namun dia telah berjanji untuk tidak menangis lagi. Segera Rani mengembangkan senyumnya.
"Terima……
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.
Waiting for the first comment……