loading...
Author's notification:
Aku benar-benar menangis tersedu-sedu saat menulis bab ini, aku ikut merasakan harga diri Davina yang tercabik-cabik. maafkan aku menggunakan kata-kata yang sedikit kasar, agar karakter2 preman itu lebih nyata. sehingga teman2 bisa merasakan bagaimana takutnya Davina , ketakutan yang membuatnya tidak berdaya. Pardon me for making your day gloomy.
- Add
- Table of contents
- Display options
-
Follow
- Previous
- Next
- Pelarian
- Berlarilah,Selamatkan dirimu!
- Make Over
- Will dan Operasi Rahasia
- Identitas yang Tertukar
- Duplikat
- Brain, Beauty and Behavior
- Minta Bantuan Pada Siapa ?
- Doppelganger
- Bukan Masuk Sarang Penyamun
- Dua Orang Kepercayaan.
- Masa Lalu
- Dunia yang menggelap
- Jurang Tanpa Dasar
- Ibu atau Mama?
- Dalam Keputusasaan
- Penolakan dan Penghianatan
- Buku Hitam
- AKU DAVINA
- Luka Bathin
- Malaikat Maut(21++)
- Keluar dari Sarang Harimau, Masuk Ke Sarang Serigala.
- Yang Tak Punya Apa-apa akan selalu Kalah.
- Ungkapan Cinta
- Hubungan Kita sudah terangkai sejak dulu
- Strategi Jitu Davina
- Never Ending Worries
- Menyamar sebagai Keluarga
- Firasat Benar atau Salah ?
- Skenario Yang Berganti
- Pemberian yang ditolak akan menyakitkan
- Aku Hanya Wanita Rusak Yang Tak Pantas Untuk di Dicintai
- Apakah Tidak Ingin Balas Dendam?
- Apakah aku benar-benar rusak?
- Cinta pertama dan terakhir
- Menjadi Ibu sekaligus Ayah
- Melalui Masa Kehamilan
- Wanita Kejam dibalik keruntuhan Maya
- Pesta Pernikahan
- Bersabar Menikmati Malam Pertama
- Tubuhku Menginginkanmu (21++)
- Menembus Sukma ( 21++)
- Kenyataan Yang Terungkap
- Pengorbanan Demi Menjaga Status Keluarga
- Hukuman Yang Pantas
- Melanggar Prinsip
Waiting for the first comment……
Please log in to leave a comment.