Reads
Baska sangat percaya, ibunya memperlakukan anak dan istrinya dengan baik selama dia di rantau. Hingga suatu hari, dia sengaja mendadak pulang, barulah Baska tahu, jika Ibunya selama ini hanya membohonginya. Anak dan istrinya diperlakukan semena-mena olehnya.
Updated at
Reads
Bu Vamela tiba-tiba memutuskan pertunangan anaknya, Bara dengan Jingga. Alasannya sepele, hanya karena Jingga cuma seorang guru SD. Menurut Vamela, Jingga tak cocok bersanding dengan putranya---Bara. Padahal Jingga rela menunggu Bara menyelesaikan kuliahnya hingga S2. Namun, setelah itu hanya kepahitan yang ia terima. Mampukah Jingga melangkah tegap setelah terjatuh dalam kehancuran cintanya? Akankah dia melabuhkan hati pada seorang duda beranak satu yang begitu dingin dan kaku. Banyu namanya. Dia cuek dan terkesan tak tertarik dengan Jingga. Namun, Bu Fera---Ibu kandung Banyu memaksa mereka untuk dekat dengan alasan ada Aluna---gadis berusia enam tahun yang membutuhkan sosok Ibu seperti Jingga. Akankah pada akhirnya cinta menyatukan mereka?
Updated at
Reads
“Ya ampuun, Ayu … tujuh tahun berlalu, penampilan kamu masih kayak gini saja! Masih saja norak tahu gak sih?” pekik Dewi ketika aku baru saja duduk di meja yang sedikit ujung. Dia memindai penampilanku dari ujung kepala sampai ujung kaki. Mendadak perasaanku menjadi tak nyaman. Aku sadar, penampilanku memang tak semewah mereka. Hanya mengenakan kerudung segi empat warna krem yang dipadu padankan dengan tunik bermotif kotak dan celana pensil warna hitam. Alas kakiku hanya menggunakan sandal seharga enam puluh ribuan. “Hush, Dew! Kamu kayak yang gak inget saja siapa, Ayu! Sudah, ih! Kasihan dia!” Mirna---ceesnya Dewi kudengar menimpali. Mirna baru saja menghampiri Dewi bareng Salsa. Silakan bicara sepuasanya sekarang, akan ada saatnya kalian terkejut karena tak menyangka. Dewi yang kalian anggap aktris hebat, hanyalah pemeran figuran dari novelku yang diangkat ke layar lebar.
Updated at
Reads
Baju bekas lagi? Baju ini terlalu bagus untuk dikatakan bekas. Kenapa Ibunya Om Duda itu selalu memberikannya pada kami?
Updated at
Reads
Aku mendorong daun pintu yang berusaha ditahannya. Seketika sebuah pemandangan yang menyakitkan tersaji di depan mata. Putri---adik kandungku berada di dalam kamar yang sama dengan Mas Imam---lelaki yang beberapa minggu lagi akan menjadi suamiku. Aku tak akan mengemis cinta dari seorang pengkhianat. Bukankah perempuan baik itu untuk lelaki yang baik? Maka ambil saja lelaki pengkhianat itu untukmu, Dik. Pengkhianat memang cocok dengan pelakor.
Updated at
Reads
#Dreame Love Story Contest Sebagai karyawan baru aku tahu posisiku. Namun untuk merebut perhatiannya, bukankah tidak perlu harus jadi karyawan senior dulu kan? Lalu apakah Pak David yang selalu memandang sinis, sebetulnya menaruh hati padaku? Kenapa pula sikapnya harus angkuh menggemaskan?
Updated at
Reads
“Nay! rempeyek kacang apaan kayak gini? Aku ‘kan bilang mau pakai kacang tanah, bukan kacang hijau!” pekik Natasya. Dia membanting bungkusan rempeyek yang sudah Rinai siapkan untuknya. Natasya berniat membawanya ke rumah calon mertuanya dan mengatakan jika itu adalah rempeyek buatannya. “Maaf, Sya! Bahan-bahannya habis kemarin. Aku uangnya kurang, Sya! Uang yang kamu kasih, sudah aku pakai buat berobat ibu. Ibu lagi sakit,” getar suara Rinai sambil membungkuk hendak memungut plastik yang dilempar kakak tirinya itu. Namun kaki Natasya membuat pergerakannya terhenti. Dia menginjak-injak plastik rempeyek itu hingga hancur. Rinai senja hanyalah seorang gadis penjual rempeyek yang mengais rejeki dari berjualan kopi dan kudapan ringan itu di pinggir jalan. Nasib kurang beruntungnya tak berhenti sampai disitu, dirinya seringkali dihina dan direndahkan oleh Tasya dan Tisya yang merupakan saudara tirinya. Status Harum---ibunya Rinai yang pernah menjadi istri kedua, selalu menjadi bahan olok-olok kedua gadis itu. Perjalanan akhirnya mempertemukan Rinai dengan seorang Sultan Prawira Ekadharma yang saat itu sedang menyelidiki kecurangan yang dilakukan oleh bawahannya. Wira jatuh hati pada Rinai, dari sana juga perbuatan Rendi---kekasih Tasya yang menggelapkan uang perusahaan akhirnya terbongkar. Perjuangan cinta Rinai dan Wira yang terhalang kasta, tak mudah. Apalagi Rinai yang selalu menganggap dirinya rendah. Jalanan berliku akhirnya dilewati keduanya hingga perlahan rahasia demi rahasia tersingkap, termasuk siapa ayah Rinai yang sebenarnya dan bagaimana masa lalu ibunda Rinai yang melarikan diri ketika tengah berbadan dua. Lalu mampukah keduanya meraih mahligai kebahagiaan dalam ikatan pernikahan?
Updated at
Reads
Sukma hanyalah gadis sebatang kara yang menumpang hidup di keluarga Ambu dan Abah. Sukma terpaksa harus mengubur harapan indah hidup bersama Ahsan---lelaki yang dicintainya. Ambu meminta Sukma menggantikan Prisilia untuk menikahi anak sahabat lama Abah yang cacat dan sudah duda. Sukma berusaha sekuatnya percaya pada takdir dan jodoh. Demi membalas hutang budi itu, akhirnya dia melepas Ahsan dari hatinya. Namun tanpa disangka, ternyata sosok calon suaminya yang bernama Raga pada akhirnya membuatnya menjadi wanita paling bahagia karena dicintai, diistimewakan dan dihargai. Akankah cinta sejati Sukma dan Raga akan abadi? Atau luluh lantah karena hadirnya orang ketiga?
Updated at
Reads
Apakah kebencian Marni pada Tari sang menantu akan luluh oleh keteguhan cinta Andra? Mampukah Andra membuktikan jika kekuatan cinta mereka akan mampu mengalahkan aral rintang yang membentang? Kebencian Ibu kandung Andra pada Tari---sang istri ternyata bukan tanpa alasan. Ada cerita masa lalu yang Andra tidak ketahui telah terjadi antara sang istri dan kakaknya di sebuah club malam. Mampukah Andra dan Tari memecahkan semua fitnah, kebencian, dan tekanan yang menimpa rumah tangga mereka?
Updated at
Reads
“Safira di mana kamu?” Aku mengacak rambutku kesal. Kusimpan tas kerjaku sembarang. Kuperiksa kamar lainnya tapi istriku tidak ada. Aku tepekur duduk di ruang tengah sambil memijat pelipis. Teringat perubahan sikap Safira beberapa hari ini. Dia tidak pernah lagi membantah ketika kuperintah. Tidak lagi komplen ketika aku pulang malam bahkan tidak pulang. Tidak lagi dia melarang-larangku ketika aku menghabiskan sabtu mingguku bersama teman-teman. Namun tidak kukira dia akan menghilang seperti sekarang. Kucari kunci cadangan tapi tidak tahu di mana dia menyimpannya. Selama ini aku tidak pernah tahu menahu urusan rumah. Semuanya selalu sudah beres. Aku berlari kembali ke kamar atas. Pikiranku carut marut tak karuan. Di mana istriku sekarang?
Updated at
Dear Reader, we use the permissions associated with cookies to keep our website running smoothly and to provide you with personalized content that better meets your needs and ensure the best reading experience. At any time, you can change your permissions for the cookie settings below.
If you would like to learn more about our Cookie, you can click on Privacy Policy.